karena seringnya membuat layout dan prototipe sendiri sehingga mengharuskan memakai sistem setrika untuk membuat pcbnya. kalau dibawa ke tukang sablon pcb tidak punya uang banyak Rugi kalau nanti ada erornya, jadi ya pakai setrika aja tinggal gosok + hemat
langkah-langkahnya:
1. layout yang sudah jadi diprint. bisa pakai inkject print (print biasa/ yang pakai tinta cair) atau pakai yang print laser (pakai tinta serbuk seperti mesin fotokopi). keunggulannya kalau pakai print laser layout bisa langsung digosok ke pcb tidak perlu difotokopi, tapi printer ini jarang yang punya. alternatifnya ya pakai printer biasa saja lalu difotokopi
2. layout yang sudah diprint difotokopi. kertas untuk fotokopinya usahakan yang permukaan licin, contoh: kertas bekas stiker (yang warna kuning itu), kertas foto/glossy, mika dll. jangan kertas minyak ya… nanti dikira mau jualan nasi bungkus wkkk. kertas minyak tidak bisa dipakai karena lapisan plastiknya akan meleleh di mesin fotocopy (bukan pengalaman pribadi). Tapi biasanya tukang fotocopy nya tidak mau kalau kertasnya licin takut nyangkut dimesin fotocopynya. inilah kesempatan anda untuk mengeluarkan jurus “RAYUAN PAMUNGKAS” anda wkkk biar si tukangnya mau… kalau perlu bayar lebih (pengalaman). kalau saya pakai kertas glossy 120 Gsm merk SUN 
3. potong pcb sesuai ukuran, kerik bagian pinggir bekas potongan tadi biar rata lalu cuci sampai bersih. bisa pakai detergen atau pakai bensin/tinner, lalu gosok pakai sabut stainles biasa buat cuci panci dkk. tujuannya biar pcb jadi kinclong mengkilap
4. panasi setrika (kalau saya biasa selector di setrika posisi max). sambil nunggu setrika panas potong kertas berisi layout tadi sesuai ukuran pcb. setrika sudah panas…. tempel layout di pcb… lalu gosok gosok sampai rata (harus rata). setrikanya berapa lama ? berapa ya.. kalau saya sih tdk hitung berapa menit, kalau sudah dirasa cukup ya sudah.. main perasaan saja wwkk ( ilmu sesat jangan ditiru). kalau berapa lama setrikanya harus sering coba-coba biar tahu berapa idealnya.. tahap inilah yang paling menentukan hasilnya. harus sering mencoba… gagal coba lagi.. lama kelamaan bakal katemu settingan yang pas.
5. setelah disetrika tunggu agar sedikit dingin lalu direndam di pertamax dex air sampai kertas benar-benar lapuk.
6. setelah lapuk gosok pakai tangan lalu digosok pakai sikat WC gigi biar sisa kertasnya hilang tinggal tinta serbuknya yang nempel di pcb. lalu keringkan (biar cepet dekatkan api kompor saja, tp jangan dekat-dekat nanti gosong wkkk). lalu cek apakah ada jalur yang putus. kalau ada tinggal disambung pakai spidol permanent. kalau saya untuk jalur yg lebar pakai spidol permanen besar biasa, untuk jalur yang kecil pakai spidol seri F (OPF)
7. biasanya kalau jalur yang lebar ada bintik-bintinya setelah selesai di etching/dilarutkan. untuk masalah ini saya punya jutsu/jurus seribu bayangan /trik jitu yang saya dapatkan dari rekan saya yaitu pcb diolesi pakai minyak urut cap kapak goreng. tujuan minyak goreng untuk menutup celah celah kecil tersebut. olesinya jangan banyak-banyak, tipis saja laludigoreng agak dipanggang sedikit. tips minyak goreng ini khusus kalau melarutnya pakai HCL+ H2O2. kalau pakai fericlorit (maap kalau tulisan salah) tidak usah pakai minyak goreng karena nanti tidak bisa menembus lapisan minyaknya, jadi langsung dilarutkan saja.
8. kalau untuk zat pelarunya saya pakai HCL + H202 + air perbandingan campurannya HCL:H2O2:air = 1:2:4. Keunggulan pakai HCL lebih ramah lingkungan dan lebih cepat melarutnya tidak usah Goyang dumang/ goyang dribel seperti kalau pakai Fericloride. jadi ditunggu sebentar saja sudah selesai. INGAT!!!! kalau pakai HCL jangan sampai kena kulit karena sifatnya sangat keras.
9. setelah selesai dilarutkan.. digosok pakai sabut stainless tadi buat menghilangkan tintanya. langkah terakhir tinggal ngeBor PCB nya
Semoga postingan ini bermanfaat terutama buat yang sering coba coba layout. cara diatas adalah cara saya, mungkin beda orang beda pula caranya. yang penting harus sering coba jangan takut gagal.
Sumber :https://iraudio.wordpress.com/page/2/